Rasulullah Saw bersabda; bahwa ada tiga hal yang tidak akan terputuskan, walaupun seorang manusia telah meregang ajal, yaitu; amal jariyah, ilmu yang bermanfaat dan doa anak yang shalih.
Ilmu yang bermanfaat adalah ilmu yang memiliki manfaat buat orang lain dalam menuju ketaqwaan kepada Allah, bukan menuju kefasikan. Hal ini bukan hanya menyangkut ilmu-ilmu agama secara ritual, namun yang non ritual pun memiliki dimensi dalam menopang ketaqwaan kepada Allah.
Rosulullah bersabda “kefakiran lebih dekat kepada kefukuran”.
Agar para penduduk langit bershalawat dan Allah pun melimpahkan rahmat, maka kita harus meluruskan niat dalam mengajarkan ilmu. Niat yang tulus ikhlas untuk mendapat rahmat Allah inilah yang harus dibangun di hati. Apabila niatnya dirusak oleh keinginan mendapat balasan uang, pujian, popularitas, dan lain sebagainya -selain balasan Allah- maka akan merusak amalnya. Ilmu itu boleh jadi bermanfaat untuk orang lain, namun Allah tidak memberikan balasan atas cucuran keringat yang dikelurkannya dalam mengajarkan ilmu.
Dalam hadits yang lain, Rasulullah Saw berkata: "Allah senang terhadap orang yang belajar, namun lebih senang terhadap orang yang belajar dan mengajarkannya".
Kelak ketika kalian semua keluar dan lulus dari MA Kanjeng Sepuh ini, ajarkanlah ilmu-ilmu yang kalian dapat dari sekolah buat orang yang membutuhkannya, walaupun cuma 1 ayat, bagikanlah dan Insya Allah ilmu kalian akan bermanfaaat tidak hanya di dunia tapi juga di akhirat..
Amin…
By: ariez dani
1 komentar:
Sangat bermanfaat bapak
Posting Komentar